Read more: http://myhafiezers.blogspot.com/2012/01/membuat-background-animasi-di-blog.html#ixzz25kagFuz3 nendhy_Haidar: Agustus 2011

Minggu, 28 Agustus 2011

ucapan idul fitri


Jika HATI sejernih AIR, jangan biarkan ia keruh.
Jika HATI seputih AWAN, jangan biarkan ia mendung.
Jika HATI seindah BULAN, hiasi ia dengan IMAN….
Dihari yang suci ini ijinkan kami sekeleluarga
MOHON MAAF LAHIR DAN BATHIN

Sunset ramadhan beranjak pergi,,
berganti fajar syawal di pagi hari..
membawa cahaya kedamaian di penghujung ramadhan,,
menebar berkah di hari kemenangan…
Met Idul Fitri 1432 H
Mohon maaf lahir Dan bathin

Aku memang bukan matahari
yang bisa membuatmu membedakan siang dan malam
Tapi setidaknya cahaya kecilku ini bisa berarti di hari raya ini…
minal aidzin walfaidzin
Ramadhan kan kembali berlalu, meninggalkan kisah syahdu
Betapa masa kan tersia jika hati masih terbalut noda..
Minal Aidin Wal Faidzin ..
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1432 H

Senin, 15 Agustus 2011

10 ciri wanita yang tidak boleh diraih/menikahinya

1. pendek posturnya
2. berambut pendek
3. tinggi posisinya
4. cerewet
5. mandul
6. keras kepala
7. pemboros
8. panjang tangan
9. suka bersolek bila keluar rumah
10. cerai dari suami lain karena tidak taat

Rabu, 10 Agustus 2011

Menulis Pengalaman Pribadi



Pada kehidupan sehari-hari tentunya manusia pernah mengalami kejadian lucu, khas, unik, aneh. Berbagai pengalaman seperti itu tidak atau menjadi lucu,khas, unik, dan aneh apabila tidak dikomunikasikan dengan orang lain. Artinya, pengalaman akan memperoleh maknanya apabila dikomunikasikan pada orang lain. Membaca hal-hal yang telah ditulis mengenai pengalaman masa lalu, agaknya dapat disamakan dengan melihat kejadian tersebut.Salah satu manfaat tulisan adalah penemuan diri.Hal ini dibenarkan dengan menulis pengalaman yang bernada akrab dan dapat membuahkan tulisan pribadi.
Menurut Tarigan (1994: 31), tulisan pribadi adalah suatu bentuk tulisan yang memberikan sesuatu yang paling menyenangkan dalam penjelajahan diri pribadi sang penulis. Dengan catatan atau laporan pribadi yang tertulis, kita dapat menangkap kembali atau merekam secara tepat apa-apa yang telah kita rasakan atau alami di masa lalu.Selain itu, tulisan pribadi juga mempersiapkan penulisan tugas-tugas yang jauh lebih pelik dengan jalan memudahkan kita menggarap suatu pokok-pokok pembicaraan yang telah kita pahami benar-benar dan dapat dengan mudah menyusun serta menatanya dalam suatu urutan waktu tertentu.
Depdiknas (2004: 55-56) menyebutkan, jenis-jenis pengalaman pribadi ada enam, yaitu pengalaman lucu, pengalaman aneh, pengalaman mendebarkan, pengalaman mengharukan, pengalaman memalukan, dan pengalaman menyakitkan.
Pengalaman lucu adalah pengalaman yang paling sering diceritakan atau dikomunikasikan kepada orang lain. Pengalaman lucu ini sering membuat orang yang terlibat menjadi tertawa.Dalam kondisi normal, tertawa adalah ukuran kelucuan itu. Demikian juga orang lain yang mendengar atau membaca cerita tersebut, mereka akan tertawa.
Pengalaman aneh adalah sebuah pengalaman yang mungkin saja terjadi sekali dalam seumur hidup.Dikatakan aneh karena pengalaman itu kemungkinan kecil terjadi.Misalnya, berjumpa dengan makhluk yang bersifat gaib dapat dianggap pengalaman yang aneh.
Pengalaman mendebarkan adalah pengalaman seseorang yang mengalami peristiwa mendebarkan.Pengalaman menunggu ujian adalah pengalaman yang mendebarkan. Pada saat seperti ini hati berdebar-debar, denyut jantung semakin keras, jumlah detak jantung naik sekian kali lipat.
Pengalaman mengharukan adalah pengalaman yang berisi ungkapan hati seseorang untuk dikomunikasikan dengan orang lain. Kita mungkin juga pernah mengalami pengalaman yang mengharukan.Para pelakunya sering menangis menghadapinya.Mendengarkan cerita sedih, kita sering terlibat dalam keharuan.Melihat orang buta yang tertatih-tatih mencari sesuap nasi adalah pengalaman yang mengharukan.
Pengalaman memalukan adalah pengalaman seseorang yang mengalami kejadian memalukan. Biasanya korban beserta orang-orang terdekatnya akan menanggung malu. Bagi si korban atau keluarganya, pengalaman seperti ini akan dibawa sepanjang hayat. Meskipun orang sudah melupakannya, bagi si korban pengalaman seperti itu tidak terlupakan.
Pengalaman menyakitkan adalah pengalaman yang paling membekas dalam hati pelakunya. Pelakunya akan selalu teringat dan akan sulit melupakannya. Bahkan, bagi orang yang amat perasa, dalam setiap kehidupan sehari-hari akan selalu teringat pengalaman itu.

Ulangn Harian Bahasa Indonesia

SMK Ma'arif NU
Kelas XI
jngan lupa mnghapal

Sabtu, 06 Agustus 2011

keresahan hati

Malam semakin larut
Jendelapun terlihat mengembun
Air langit tak henti turun
Gentingnya kalbu karena rasa rindu yang kian menderu
Kening mengerut ungkapkan pikiran yang sedang kalut

Hati yang bertahta dalam jiwa
Mengharap belas kasih yang Kuasa
Akankah rindu terobati sebagai pelipur lara pengupa jiwa
Pengemis ini mengharap mahabbah yang tulus apa adanya

Jumat, 05 Agustus 2011

NOVEL


.    Pengertian Apresiasi Sastra
Apresiasi merupakan penghargaan terhadap cipta sastra yang didasarkan pada kemampuan memahami nilai-nilai yang terkandung dalam karya sastra yang dibaca. Istilah apresiasi dalam Ensiklopedia satra indonesia (2004: 76) berasal dari bahasa Inggris dan Perancis yaitu appreciation. Apresiasi adalah penghargaan terhadap karya sastra yang didasarkan pada pemahaman kemampuan untuk memahami atau menghargai nilai- nilai seni yang terkandung di dalam cipta sastra.
Selanjutnya Zaidan (2004:35) mendefinisikan “apresiasi sastra adalah : penghargaan atas karya sastra sebagai hasil pengenalan, pemahaman, penafsiran, penghayatan, dan penikmatan yang didukung oleh kepekaan batin terhadap nilai- nilai yang teerkandumg dalam karya sastra itu”.
Berdasarkan beberapa kutipan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan aptresiasi adalah kegiatan mendalami cipta sastra dengan sungguh- sungguh sehingga timbul pemahaman, pengertian, penghargaan, kepekaan, perasaan terhadap karya sastra.
    Pengertian Novel
Karya sastra dapat dibedakan dari berbagai macam bentuk, baik roman, novel, novelet, ataupun cerpen. Perbedaan dari berbagai macam bentuk dalam karya sastra fiksi itu pada dasarnya terletak dari panjang pendeknya isi cerita. Tetapi bagian- bagian yang dikandung dalam setiap bentuk karya sastra fiksi maupun cara pemaparan isi cerita oleh pengarang memiliki kesamaan meskipun dalam bagian- bagian tertentu memiliki perbedaan.
Secara etimologi kata novel berasal dari kata latin atau novellas yang diturunkan dari kata novles yang berarti baru. Dikatakan baru karena kalau dibandingkan jenis-jenis sastra seperti puisi, drama, dll. Dalam bahasa Inggris disebut novel, dan dalam bahasa Amerika disebut roman, sedangkan yang disebut novelette dalam sastra inggris, dan Amerika biasa disebut novel ( Tarigan, 1984 : 174 ).
Pengertian novel menurut Zaidan ( 2004 : 136 ) adalah “ Jenis prosa yang mengandung unsur tokoh, alur, latar, rekaan yang menggelarkan kehidupan manusia atas dasar sudut pandang pengarang dan mengandung nilai hidup, diolah dengan teknik kisahan dan ragaan yang menjadi dasar konvensi penulisan”.
Definisi novel yang cukup rinci terdapat dalam Ensiklopedi Sastra Indonesia (2004: 235) adalah sebagai berikut :
Novel berasal dari bahasa Inggris, novel dari bahasa Perancis, roman. Novel berarti prosa rekaan yang panjang yang menyuguhkan tokoh-tokoh dan menampilkan serangkaian peristiwa dan latar secara tersusun, cerita rekaan yang melukiskan puncak- puncak peristiwa kehidupan seseorang mengenai kejadian- kejadian yang luar biasa dalam kehidupannya secara melompat-lompat dan berpindah- pindah.
     Novel adalah karya imajinatif yang mengisahkan sisi utuh atas problematika kehidupan seseorang atau beberapa orang tokoh. (Kosasih, 2003 : 223 ).
     Berdasarkan beberapa batasan di atas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan novel adalah sebuah cerita fiksi yang melukiskan rangkaian cerita mengenai kehidupan seseorang dengan orang- orang di sekitarnya dengan menonjolkan sifat, watak dan perilaku setiap pelakunya.

    Unsur Intrinsik Novel
1.      Tema adalah ide pokok suatu cerita.
2.      Alur/ plot merupakan jalannya cerita/ rangkaian peristiwa yang direka dan dijalin dengan saksama dan menggerakan jalan cerita melalui perumitan ke arah klimaks dan penyelesaian.



Macan-macam alur
a.       Alur maju
b.      Alur mundur
c.       Alur gabungan
3.      Latar adalah seluruh keterangan mengenai tempat, ruang, waktu, dan suasana yang terdapat dalam cerita.
Latar dibedakan menjadi latar sosial dan latar fisik. Latar sosial mencakup penggambaran keadaan masyarakat, kelompok- kelompok sosial dan sikapnya, adat kebiasaan, cara hidup, bahasa dan lain-lain yang melatari peistiwa. Latar fisik adalah tempat di dalam wujud fisik misalnya bangunan dan daerah.
4.      Penokohan adalah cara pandang pengarang menggambarkan dan mengembangkan karakter tokoh- tokoh dalam cerita
Untuk menggambarkan karakter tokoh tersebut pengarang dapat menggunakan teknik sebagai berikut:
a.       Teknik analitik, karakter tokoh diceritakan secara langsung oleh pengarang
b.      Teknik dramatik, karakter tokoh dikemukakan melalui penggambaran fisik dan prilaku tokoh, penggambaran lingkungan, kehidupan, tokoh penggambaran tata kebahasaan, tokoh terus pengungkapan jalan pikiran tokoh penggambaran oleh tokoh lain.
5.      Sudut pandang/ point of view adalah posisi pengarang dalam membawakan cerita
6.      Amanat merupakan ajaran moral dan pesan yang hendak disampaikan pengarang kepada pembaca melalui karyanya itu tidak jauh berbeda dengan bentuk cerita lainnya. Amanat dalam novel akan disimpan rapi dan disembunyikan pengarangnya dalam keseluruhan ceritanya. Karena itu, untuk mengemukakan tidak cukup dengan membaca dua atau tiga paragraf, melainkan harus menghabiskannya sampai tuntas.
7.      Gaya bahasa yaitu pemakaian bahasa dalam cerita. Gaya bahasa digunakan untuk menghidupkan cerita, sehingga tercipta suasana tertentu dari sense tertentu dalam batin pembaca.
HAh...............
wisuda